Di Bandung, Warga Palestina Dilatih Pembangunan Infrastruktur

Senin, 3 Juli 2017 | 21:30 WIB | Penulis: Natasha

Pekerja menyelesaikan pembangunan kontruksi proyek kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) di sepanjang jalan Tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (7/1). Hingga akhir 2016 kontruksi LRT tahap I untuk lintasan Cibubur-Cawang sekitar 15%, progres lintasan Bekasi-Cawang 10% dan lintasan Cawang-Dukuh Atas 2%. (Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya)

Arah -Sebanyak 14 orang aparatur sipil Palestina mengikuti kegiatan pelatihan internasional untuk pengembangan kapasitas di bidang infrastruktur yang diselenggarakan oleh Pemerintah Indonesia pada 2-14 Juli 2017 di Bandung, Jawa Barat.

"Kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Indonesia untuk mendukung perjuangan Palestina. Komitmen ini sudah lama kita wujudkan dalam bentuk program 'capacity building' setiap tahun," ujar Kasubdit Wilayah Afrika dan Timur Tengah Direktorat Kerja Sama Teknik Kementerian Luar Negeri, Sigit Witjaksono di Bandung, Senin.

Warga Palestina yang mengikuti pelatihan infrastruktur dari Indonesia itu adalah para aparatur sipil yang bekerja untuk kementerian/lembaga pemerintahan di Palestina, antara lain Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan, Kementerian Transportasi, Kementerian Pemerintah Lokal, Kementerian Pendidikan.

Menurut Sigit, para peserta dari Palestina akan mengikuti pelatihan yang akan dibagi dalam beberapa sesi di dalam kelas dan kunjungan ke beberapa pusat pengembangan infrastruktur milik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) RI.

Selama mengikuti pelatihan di Bandung, para peserta dari Palestina itu juga akan mempelajari materi terkait kebijakan dan perencanaan pembangunan jalan dan perumahan di Indonesia.

"Mereka ingin belajar tentang pembangunan jalan dan pembangunan perumahan di Indonesia. Selain materi di kelas juga ada kunjungan ke fasilitas infrastruktur publik di Bandung," kata Sigit kepada Antara

Selain itu, para peserta dari Palestina juga akan mendapatkan materi tentang mekanisme kerja sama pemerintah dan sektor swasta (Public-Private Partnership) di Indonesia dalam pembangunan infrastruktur umum.

Palestina merupakan salah satu negara prioritas penerima bantuan kerja sama teknik dari Indonesia. Bantuan kerja sama teknik di bidang infrastruktur tersebut merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Indonesia untuk memberikan program bantuan pengembangan kapasitas kepada aparatur sipil Palestina.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri telah melaksanakan pelatihan di bidang pariwisata dan kepurbakalaan yang diikuti oleh 11 peserta asal Palestina pada Maret 2017 di Yogyakarta.

Untuk tahun depan, Kementerian Luar Negeri berencana menggandeng kementerian/lembaga terkait untuk memberikan pelatihan peningkatan kapasitas di bidang UMKM dan microfinance untuk Palestina.

"Komitmen pemerintah Indonesia dalam mendukung perjuangan Palestina akan terus dilakukan secara berkelanjutan melalui program pengembangan kapasitas di berbagai sektor," ujar Sigit.

Video Trending Pilihan Redaksi:

Berita Terkait
	Indonesia Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina
	Muak Perang, Warga Israel Demo Tuntut Kemerdekaan Palestina
	Pengemis Dadakan Padati Vihara Samudra Bhakti